Cyclopentolate + Phenylephrine
Penggunaan Cyclopentolate + Phenylephrine
Obat ini digunakan untuk tujuan mata, terutama sebagai mydriatic (melebarkan pupil) dan sebagai cycloplegic (melumpuhkan otot siliaris mata) selama prosedur diagnostik dan operasi mata tertentu.
Bagaimana Cara Kerja Cyclopentolate + Phenylephrine
Siklopentolat bekerja dengan memblokir aksi asetilkolin pada reseptor muskarinik di mata, yang menyebabkan pelebaran pupil dan kelumpuhan akomodasi. Fenilefrin bekerja sebagai agen simpatomimetik, menyebabkan vasokonstriksi pembuluh darah di mata, yang selanjutnya berkontribusi pada pelebaran pupil.
Efek Samping dari Cyclopentolate + Phenylephrine
Efek samping yang umum terjadi antara lain penglihatan kabur, kepekaan terhadap cahaya, rasa perih atau terbakar pada mata, dan peningkatan tekanan intraokular.
Peringatan
Ginjal Aman Jika Diresepkan
Obat ini umumnya aman untuk individu dengan kondisi ginjal jika diresepkan oleh ahli kesehatan.
Alkohol Data Terbatas
Obat ini aman untuk digunakan jika diresepkan, tetapi harus berHati-Hati, terutama pada individu dengan kondisi hati yang sudah ada sebelumnya.
Kehamilan Data Terbatas
Terdapat data terbatas mengenai keamanan obat ini selama kehamilan. Konsultasi dengan penyedia layanan kesehatan dianjurkan untuk menilai potensi risiko dan manfaat.
Mengemudi Umumnya Aman
Obat ini umumnya aman untuk mengemudi, tetapi disarankan untuk berHati-Hati karena potensi penglihatan kabur dan kepekaan terhadap cahaya, yang dapat mempengaruhi kemampuan mengemudi.
Hati Aman Jika Diresepkan
Obat ini umumnya aman untuk digunakan pada individu dengan kondisi hati jika diresepkan oleh ahli kesehatan.
Laktasi Data Terbatas
Data terbatas tersedia mengenai keamanan obat ini selama menyusui. Konsultasi dengan ahli kesehatan disarankan untuk menentukan potensi risiko dan manfaat.