Fluticasone Furoate Nasal
Penggunaan Fluticasone Furoate Nasal
Hidung Flutikason Furoat umumnya digunakan untuk mengobati Bersin dan Hidung Tidak Berhenti Akibat Alergi
Bagaimana Cara Kerja Fluticasone Furoate Nasal
Fluticasone Furoate Nasal menunjukkan sifat anti-inflamasi, antipruritic, dan vasokonstriksi dengan menekan pembentukan, pelepasan, dan aktivitas mediator kimiawi endogen peradangan melalui induksi protein penghambat dan penghambatan pelepasan asam arakidonat.
Efek Samping dari Fluticasone Furoate Nasal
Infeksi, Gangguan penglihatan, Penyembuhan luka tertunda, Mual, Muntah, Sakit perut, Sakit kepala, Pusing, Suara serak, Kelelahan
Peringatan
Ginjal Aman Jika Diresepkan
Fluticasone Furoate Nasal Nasal aman digunakan pada pasien dengan gangguan ginjal dan tidak diperlukan penyesuaian dosis.
Alkohol Aman
Tidak ada kontraindikasi yang jelas terhadap konsumsi alkohol saat mengonsumsi Fluticasone Furoate Nasal Nasal.
Kehamilan Tidak Aman
Fluticasone Furoate Nasal Nasal mungkin tidak aman digunakan selama kehamilan. Penelitian pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin, namun penelitian pada manusia masih terbatas. Manfaat dari penggunaan pada wanita hamil mungkin dapat diterima meskipun risikonya sangat kecil karena paparan sistemik.
Mengemudi Tidak Disarankan
Tidak disarankan untuk mengemudi ketika menggunakan Fluticasone Furoate Nasal Nasal Nasal karena potensi efek sampingnya seperti sakit kepala dan pusing yang dapat mempengaruhi kemampuan mengemudi dan berkonsentrasi.
Hati Data Terbatas
Fluticasone Furoate Nasal Nasal dimetabolisme secara ekstensif oleh hati dan penyesuaian dosis disarankan untuk pasien dengan gangguan hati.
Laktasi Data Terbatas
Karena bentuk sediaan yang berbeda dan data yang terbatas, tidak diketahui apakah Fluticasone Furoate Nasal Nasal diekskresikan ke dalam ASI atau tidak. Perhatian harus diambil ketika menggunakan Fluticasone Furoate Nasal Nasal.