Folic Acid

Penggunaan Folic Acid

Asam folat umumnya digunakan dalam pengobatan anemia akibat kekurangan asam folat, dan pencegahan cacat tabung saraf

Bagaimana Cara Kerja Folic Acid

Asam Folat adalah anggota vitamin B. Asam folat sangat penting dalam membuat purin dan nukleotida pirimidin, yang merupakan bahan penyusun DNA kita. Asam folat berperan penting dalam menjaga proses pembuatan sel darah merah yang membantu pasien dengan anemia karena kekurangan asam folat.

Efek Samping dari Folic Acid

Mual, Perut kembung, Kurang nafsu makan, Ruam kulit, Reaksi alergi

Peringatan

Ginjal Aman Jika Diresepkan

Folic Acid umumnya aman untuk pasien dengan penyakit ginjal.

Alkohol Tidak Disarankan

Hal ini tidak disarankan karena alkohol cenderung meningkatkan eliminasi Folic Acid, sehingga dapat menurunkan kemanjuran penggunaan Folic Acid.

Kehamilan Aman Jika Diberikan Resep

Penelitian yang terkontrol dengan baik menunjukkan bahwa tidak ada efek pada janin, terutama pada trimester pertama. Bahkan pada trimester selanjutnya, risikonya tetap sangat rendah. Bahkan dianjurkan pada trimester pertama untuk mengurangi risiko cacat tabung saraf janin.

Mengemudi Secara Umum Aman

Folic Acid biasanya tidak mempengaruhi kemampuan mengemudi. Jangan mengemudi kecuali Anda merasa sehat.

Hati Aman Jika Diresepkan

Folic Acid umumnya aman untuk pasien dengan penyakit hati.

Laktasi Aman Jika Diberikan Resep

Folic Acid aman digunakan selama menyusui. Penelitian telah menunjukkan bahwa itu diekskresikan ke dalam ASI tanpa mempengaruhi janin.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Ditulis oleh , MD (Universiti Hasanuddin, Indonesia)

Diperiksa oleh Dr Nur Syuhada binti Zulkifli, MD, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).