Ondansetron

Penggunaan Ondansetron

Ondansetron biasa digunakan untuk mengatasi mual dan muntah akibat kemoterapi, radioterapi, atau pasca operasi.

Bagaimana Cara Kerja Ondansetron

Ondansetron bekerja dengan memblokir reseptor 5-HT3 pada kedua terminal saraf vagal di bagian perifer dan di zona pemicu kemoreseptor otak atau yang juga dikenal sebagai pusat muntah.

Efek Samping dari Ondansetron

Sakit kepala, Kemerahan, Sembelit, Perubahan EKG, Ruam

Peringatan

Ginjal Aman Jika Diresepkan

Farmakokinetik Ondansetron tidak terpengaruh secara signifikan pada pasien dengan penyakit ginjal. Penyesuaian dosis Ondansetron mungkin tidak diperlukan. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Alkohol Aman

Tidak ada interaksi obat yang diketahui antara konsumsi alkohol dan Ondansetron. Namun, konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Kehamilan Mungkin Aman

Ondansetron mungkin tidak aman digunakan selama kehamilan. Penelitian pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin, namun penelitian pada manusia masih terbatas. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Mengemudi Secara Umum Aman

Ondansetron menyebabkan efek samping minimal atau tidak ada efek samping yang dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk berkonsentrasi dan mengemudi.

Hati Data Terbatas

Ondansetron harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan penyakit hati sedang hingga berat. Penyesuaian dosis Ondansetron mungkin diperlukan. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Laktasi Data Terbatas

Ondansetron diekskresikan ke dalam ASI hewan, namun tidak ada data yang memadai pada penelitian pada manusia. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk digunakan selama kehamilan. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Ditulis oleh , MD (Universiti Hasanuddin, Indonesia)

Diperiksa oleh Dr Nur Syuhada binti Zulkifli, MD, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).